Spesifikasi Kamera Digital Sony Alpha I

Sony A1 merupakan adalah kamera profesional yang paling serbaguna yang pernah hadir. Tidak puas dengan spesialisasi hanya dalam satu bidang fotografi, Sony A1 juga sanggup bekerja di studio,  acara olahraga profesional, bahkan di hutan untuk memotret satwa liar.

Inti dari setiap kamera yaitu sensor dan prosesornya, sementara itu fitur dan fungsi lain merupakan fitur tambahan saja. Sony A1 dapat dikatakan sebagai persilangan super antara Sony A9 Mark II dengan Sony A7R Mark IV. Sensor CMOS Exmor R BSI full frame memiliki ukuran 50,1 megapixel Sony A1 yang didukung oleh prosesor gambar Bionz XR ganda.

Berikut Spesifikasi Kamera Digital Sony Alpha I

  • Sensor dan Prosesor

Sony Alpha A1 mempunyai sensor CMOS Exmor RS tumpuk full-frame 50,1MP disertai prosesor gambar BIONZ XR yang telah ditingkatkan. Sensor baru ini menghadirkan 15+ stop rentang dinamis untuk video dan gambar yang statis.

Kamera ini didukung ISO 100-32.000 yang bisa ditingkatkan hingga 50-102.400 untuk gambar statis. Anda juga bisa membuat gambar 199MP dengan memakai mode Pixel Shift Multi Pemotretan yang telah mengalami peningkatan.

Prosesor gambar baru membuat beberapa pengalaman pengambilan gambar yang lebih baik pada kamera digital. Kamera Sony Alpha 1 bisa memotret gambar RAW denganresolusi penuh pada 30 frame per detik dengan buffer yang lumayan besar untuk memuat 155 RAW terkompresi.

  • Hasil Gambar

Sony A1 dapat memotret hingga 30fps dengan buffer yang bisa menangkap hingga 155 file RAW terkompresi ataupun 165 JPEG dengan rana elektronik. Selain itu, ketika memotret file RAW yang tidak terkompresi dengan rana mekanis pengguna dapat menangkap kira-kira 67 gambar pada setiap burst. 

Fitur lain yang bisa diakomodasi oleh kombinasi itu yaotu  kemampuan untuk merekam video sampai 8K pada 30fps dalam 10-bit 4:2:0 juga 4K pada 120/60fps dalam 10-bit 4:2:2. merekam diberbagai format mentah termasuk S-Cinetone dan S-Log3. Hal Ini diklaim menyediakan lebih dari 15 stop rentang dinamis. Diikutkannya S-Gamut3 dan S-Gamut3.

Cine juga memiliki fungsi untuk mencocokkan rekaman dengan beberapa kamera bioskop Sony dan camcorder profesional. Selain itu, terdapat output mentah 16-bit ke perekam eksternal melalui HDMI.. 

  • Layar

Sony juga sudah memperbarui jendela bidik elektronik untuk mengimbangi kamera ini. OLED Quad-XGA berukuran 9,44 juta dot 0,64 inci mempunyai kecepatan refresh 240Hz, yang pertama sudah tertanam pada kamera mana pun di dunia.

Sony Alpha A1 juga memiliki pembesaran jendela bidik 0,90x, FOV diagonal 41 °, dan titik mata setinggi 25mm. Layar utamanya merupakan 3,0 inci LCD 1,44 juta titik dengan layar sentuh serta desain miring. A1 menghadirkan UI baru yang sama dari A7S III.. 

  • Auto fokus 

Sistem autofokus pada mirrorless baru ini mempunyai 759 titik deteksi fase dan AF mata waktu nyata untuk manusia, hewan serta untuk pertama kalinya pada kamera Alpha, burung ini hanya foto. Algoritma pelacakan bahkan bisa mempertahankan fokus jika burung itu secara tiba-tiba terbang.

  • Fitur

Sony Alpha A1 mempunyai fitur rana elektronik yang telah ditingkatkan dengan rana bergulir 1,5x lebih sedikit daripada A9 II. Hal Ini juga berlaku pada kamera pertama yang menawarkan pengambilan gambar berkelnjutan anti-flicker pada kondisi pencahayaan apa saja.

Untuk pertama kalinya yang ada pada kamera Alpha, kamera ini bisa menyinkronkan sampai 1/200 detik dengan menggunakan flash. Disisi lain, rana mekanis bisa melakukannya pada 1/400 detik berkat tirai rana serat karbon ringan baru serta sistem rana berpenggerak ganda.